Jose Gimenez : Seburuk-buruknya Kami Main Lawan Real Madrid, Tak Apa Yang Penting Menang !!!

WALIBOLA.NET –  Pertandingan La-Liga Jornada ke-7 antara Atletico Madrid dengan Real Madrid memang akan segera tersaji pada Minggu,30/9. Pemain bertahan Atletico Madrid, Jose Gimenez mengungkapkan jika motivasi timnya saat ini sangat besar untuk memenangkan pertandingan tersebut.

Ia mengatakan jika pertandingan besar melawan Real Madrid, sangatlah penting, terutama kemenangan kendati mereka harus bermain amrud adul sekail pun. Pada beberapa waktu yang lalu, keduanya sendiri baru saja bertemu, tepatnya di ajang Piala Super Eropa dimana Atletico yang merupakan jawara Liga Eropa melawan Real Madrid sebagai juara Liga Champion Eropa. Loss Rojiblanccos sendiri berhasil menumbangkan sang juara bertahan dengan skor 4-2.

Nah, pertemuaan kedua pada musim ini membuat Atletico begitu senang, dan berniat untuk kembali mengalahkan El Real di kandang lawan di Santiago Bernabue.

”Pertandingan melawan mereka (Real Madrid) jelas harus menggunakan otak kita.”

”Saya pikir emosi juga bertanggung jawab dengan hasil akhir, karena siapa yang memiliki emosi yang lebih untuk memenangkan pertandingan khususnya motivasi maka mereka bisa memenangkan pertandingan.”

”Permainan buruk ? tidak peduli seburuk apa pun permainan anda jika anda menang maka anda akan mendatkan tiga angka yang begitu berharga.”

Gimenez juga menjelaskan bagaimana perbedaan antara kandang Atletico Madrid, Wanda Metropolitano terkait atmosfer dengan Standion Santigao Bernabue milik Real Madrid.

”Santiago Bernabue merupakan stadion yang bagus, dan hebat. Meskipun Wanda yang terbaik namun mereka tetap memiliki atmosfer yang besar ketika tim mereka berjumpa tim-tim besar di domestik maupun di eropa. Lebih bagusnya jika bisa berhasil menang di stadion tersebut.”

Pemain Aston Villa Ini Sebut, Jika Ia Tidak Gagal Bergabung Dengan Spurs Mungkin Ia Masuk Skuat Inggris

Walibola.net  –   Bintang Aston Villa, Jack Grealish  akan membuat Tottenham melihat dia masuk skuad Inggris. Sang gelandang sendiri sempat menjadi incaran dari Tottenham Hot Spurs dimana ketika ia gagal berlabuh ke London dirinya langsung mengikat kontrak jangka panjang baru dengan Aston Villa.

JACK GREALISH percaya dia akan berada di skuad Inggris pada akhir tahun jika kepindahannya ke Tottenham tidak gagal.
Gelandang Villa tampak Spurs-terikat sebelum klub Championship diambil alih pada bulan Juli, tetapi rezim baru yang dipimpin oleh Nassef Sawiris dan Wes Edens menolak untuk menjual.

Grealish, 23, mengakui: “Pada awal musim, kepala saya sedikit berputar.

“Di Hull, saya 95 persen yakin itu akan menjadi pertandingan terakhir saya. Saya melambaikan tangan ke fans ketika saya pergi karena saya pikir saya akan pergi. Bahkan pada Kamis pagi jendela transfer, saya pikir saya akan pergi.

“Sebelum pemilik baru [tiba], Villa membutuhkan uang jadi saya setuju bahwa saya akan menyelamatkan klub. Saya pikir para fans akan mengambil itu juga, karena kami membutuhkan uang.

“Saya merasa bahwa jika saya pergi ke sana saya mungkin telah berada di skuad Inggris pada akhir tahun.

“Tentu saja, itu mengganggu. Itu bisa saja dilakukan, tetapi untuk alasan apa pun tidak.

“Mereka [Spurs] tidak mau membayar apa yang Villa inginkan saat itu. Tetapi pemilik baru datang dan mereka mengubah segalanya.

Berbicara kepada The Daily Telegraph, Grealish menambahkan: “Tentu saja, akan ada kekecewaan di sana. Anda baru saja melihat apa yang telah dilakukan Spurs musim ini.

“Mereka telah mengalahkan Manchester United 3-0 di Old Trafford, mereka memainkan Barcelona di Liga Champions minggu depan.”

Manchester City Takluk Oleh Lyon Di Fase Grup 1-2

Benardo Silva Berhasil Mencetak Gol Ke Gawang Lyon Dalam Ajang Liga Champions Eropa.

Walibola.net  –  Secara mengejutkan Manchester City harus tumbang di tangan Olimpic Lyon pada fase Grup Liga Champions Eropa. CIty takluk oleh wakil asal Prancist tersebut dimana mereka kalah dengan skor 2-1. City sendiri tidak di temani oleh manager Pep Guardiola yang kala itu terkena hukuman pada musim lalu, sehingga ia mendapatkan balasannya pada musim ini.

Namun pada pertandingan tersebut, City seperti bermain dengan taktik bertahan, dimana taktik tersebut hampir mirip dengan yang di lakukan oleh manager Jose Mourinho dan Guardiola sendri seperti melelan ludahnya sendiri dan bermain dengan permainan bertahan. Mungkin itu hanya kebetulan bahwa kekalahan ini tiba dengan Guardiola dibuang ke tribun -tetapi Kota tidak memiliki kefasihan yang biasa mereka dalam ketiadaan pendeta pinggul touchline mereka.

Kesalahan individu dari Fabian Delph dan Fernandinho yang harus disalahkan untuk memimpin 2-0 Lyon babak pertama, sehingga akan sulit untuk menunjuk jari di Mikel Arteta, yang diserahkan kontrol penuh dari kereta api.

Namun selalu ada sesuatu yang berbeda ketika seorang guru persediaan bertanggung jawab dan siswa City straight-A memainkan sesuatu yang busuk.

Bernardo Silva membalaskan satu gol di pertengahan babak kedua tetapi City tidak bisa menemukan penyamarataan. Dalam kelompok yang tampak nyaman yang berisi Hoffenheim dan Shakhtar Donetsk, Anda masih akan menyukai City untuk muncul ke tahap knock-out.

Tapi apa yang seharusnya menjadi hasil imbang secara langsung telah rumit secara drastis oleh hasil ini.

Para bandar judi telah memutuskan bahwa setelah bertahun-tahun kurang berprestasi di Liga Champions, ini adalah tahun City untuk menaklukkan Eropa – menjadikan mereka favorit pra-turnamen.

Itu adalah lompatan keyakinan yang diberikan bahwa City telah mencapai hanya satu semifinal dalam tujuh tikaman pada hal itu dan bahkan kemudian mereka telah mengotori tempat itu melawan Real Madrid di bawah Manuel Pellegrini.

Tumbalkan Conte, Chelsea Sukses Buat Hazard Bertahan

Manager Antonio Conte Sedang Memberikan Arahan Kepada Para Pemain Chelsea.

Walibola.net –  Matt Law yang mejadi seorang pundit di Sky Sport News menilai jika bertahannya Eden Hazard berkat di pecatnya manager Antonio Conte. Law menjelaskan jika Conte bertahan dan tak di pecat Chelsea,kemungkinan peluang Eden Hazard pergi dari Chelsea sangat begitu besar. Chelsea sendiri resmi memecat Antonio Conte pada awal musim lalu dimana dirinya  di gantikan oleh Maurizio Sarri sebagai pelatih kepala.

Nah, ketika Conte masih menjabat sebagai pelatih Chelsea pada awal musim lalu, Hazard sendiri kerap melontarkan sebuah pernyataaan mengenai masa depannya. Mulai dari dimana sang pemain akan menetap, dan akan mencoba mencari tantangan baru. Hingga memuji Real Madrid sebagai klub yang di cita-citakan bermain disana. Semua pernyataan tersebut membuat managament Chelsea harap-harap cemas pasalnya sang pemain juga menjadi incaran Real Madrid yang musim lalu kehilangan sosok Cristiano Ronaldo.

Apalagi pada musim lalu Conte kerap di kritik karena gaya bermainnya yang lama-lama ke arah monoton hingga membuat para pemainnya sulit bergerak bebas. Hazard sendiri kerap mengeluh dengan taktik Conte pada musim lalu. Menurut analisi Law sendiri memecat Conte dan langsung menggantikannya dengan sosok Maurizio Sarri merupakan pilihan yang sangat tepat.  Sarri dinilai efek yang membuat Hazard bertahan karena bisa memberikannya gaya bermain yang bebas di lini serang.

”Ketika pertandingan antara Belgia, dan Inggrid di Semifinal Piala Dunia lalu. Eden sering mengatakan perihal masa depannya dan Real Madrid menjadi tujuaan yang begitu bagus bagi semua pemain hebat.”

”Apakah Chelsea takut dengan hal itu ? tidak karena Hazard memiliki kontrak di sana, saya pikir Chelsea tepat memanfaatkan suasana, dimana pemecetan Conte dan kedatangan Sarri membuat Hazard memutuskan bertahan.”

Result Pertandingan Primer Leangue : Tottenham Hot Spurs 1 – 2 Liverpool

Hasil Pertandingan Antara : Tottenham Hot Spus 1-2 Liverpool (15/9/2018)

Walibola.net –  Laga Big Match tersaji pada pekan ini dalam lanjutan Primer Leangue Matchday ke-5 antara Tottenham Hot Spurs melawan Liverpool yang di gelar di Wembley Stadium (15/9/2018). Tottenham Hot Spurs harus kecewa usai di kalahkan oleh Liverpool dengan skor 1-2 dan kekalahan tersebut menjadi kedua kalinya pada musim ini.

Liverpool sendiri berhasil unggul lewat gol yang di lesatkan oleh Georginio Wijnaldum plus  Roberto Firmino. Sementara The Linywhites hanya bisa memperkecil keunggulan lewat gol yang di sumbangkan oleh Erick Lamela. Dengan kemenangan yang di raih oleh The Reds membuat mereka menjadi tim yang sementara memuncaki klasmen Primer Leangue dengan raihan 15 poin dari lima laga yang sudah di jalani.

Jalannya pertandingan sendiri sangat intens melihat kedua tim sama sama menebar ancaman. Totenham sendiri mencoba bermain agresif, sepakan dari Harry Kane masih bisa di blok oleh pemain bertahan Liverpool dan gawang Alisson selamat dari tembakan Kane.

Pada menit ke -39 berawal sepakan pojok yang di lakukan oleh Mohammed Salah, Georginio Wijnaldum yang tak di jaga dengan benar berhasil mendapatkan kemelut di gawang Spurs, pemaina asal Belanda ini pun langsung menembak dari dalam kotak penalti dan sempat di tepis oleh Vorm . Namun teknologi VAR menujukan bola tesebut masuk dan Liverpool pun unggul 1-0.

Nah, babak kedua berlangsung tempo permainan tidak berubah kedua kubu saling melancarkan serangan masing masing. Liverpool kembali berhasil unggul pada menit ke-54 dimana Sadio Mane yang leluasa berhasil mengirimkan umpan kepada Roberto Firmino yang gagal di antisipasi oleh bek Spurs Jan Vertonghen, Liverpool pun unggul 2-0.

Sayangnya gol Spurs terlambat mengingat waktu sudah memasuki menit ke 90+3 perpanjangan waktu. Erick Lamela yang masuk pada 20 menit terakhir berhasil memperkecil ketinggalan usai mendapatkan sodoran umpan dari Christian Eriksen, skor akhir 1-2 hingga peluit tanda berakhir di tiupkan.

Harry Kane Kelelahan!

Harry Kane Kapten Timnas Inggris, Mendapatkan Golden Boots Pada Piala Dunia 2018.

Walibola.net  –   Legenda Liverpool, Jamie Carragher memuji bomber milik Totenham Hot Spurs yakni Harry Kane. Ia menilai jika penyerang berusia 24 tahun itu merupakan pemian yang tampil lebih baik setiap musimnya. Ketika pertandingan musim ini berjalan Carragher melihat jika sang penyerang tampak kelelahan melihat musim yang begitu padat tapi justru Kane seperti tidak memperlihatkannya.

Bersama Spurs pada awal musim ini saja, Kane baru menceploskan dua gol saja dari empat pertandingan yang sudah di jalaninya di pentas Primer Leangue. Penurunan performa tersebut bukan tanpa sebab, pasalnya yang bersangkutan harus memimpin timnas Inggris untuk bermain di Piala Dunia 2018 kemarin hingga babak semifinal.

Setelah Piala Dunia berakhir yang bersangkutan justru hanya mendapatkan jatah libur sebanyak dua pekan saja dimana angka tersebut jauh dari pemain pemain lainnya yang bisa mendapatkan dua bulan untuk mengistirahatkan tubuh mereka. Dari hal itu Carragher melihat jika ke ikutan sertaannya dalam pentas Piala Dunia dan tidak mendapatkan jatah libur yang cukup membuat performa sang pemain menurun drastis.

Carragher bisa melihat hal itu usai Kane tidak bisa tampil baik ketika berada di kontak penalti lawan dimana ia sering gagal mempertahankan bola yang ada di genggamannya. Di samping itu ia juga terlihat gugup ketika berhadapan dengan kiper lawan.

”Harry merupakan penyerang yang begitu komplit, ia memiliki fisik yang bagus dan daya tahan tubuhnya juga sangat kuat. Tapi ketika melawan Spanyol dalam pertandingan kemarin kita bisa melihatnya jika ia tidak dapat mempertahankan tubuhnya dengan baik dan sering ceroboh sampai kehilangan bola.”

 

Tite Sebut Ban Kapten Untuk Neymar, Untuk Membuatnya Menjadi Lebih Dewasa

Neymar Junior Kapten Permanen Timnas Brazil.

Walibola.net  – Pelatih timnas Brazil, Tite menyebutkan jika dirinya benar benar sangat percaya dengan kemampuaan Neymar untuk memimpin timnya. Tite sendiri mempercayai sang penyerang untuk menjadi seorang kapten tim dimna ban kapten ia emban.

Bagi Tite sendiri alasannya memilih Neymar sebagai kapten untuk membuat sang pemain kian tampil dewasa untuk membantu timnnya. Pada Piala Dunia 2018 sendiri Tite memang membuat sebuah keputusan yang sedikit aneh, dimana ia tidak menujuk kapten permanen dalam timnya saat itu. Nama nama seperti Thiago Silva, Miranda dan Marcelo menjadi pemain yang menjabatnya. Sedangkan pada musim ini ketika di pertandingan Nations Leangue Tite langsung menunjuk nama Neymar untuk menjadi kapten tim.

Ya, Neymar sendiri menjadi pemain yang sangat kontroversial dalam ajang Piala Dunia kemarin, banyak hal yang ia tunjukan dari mulai sering berpura pura sakit ketika di langgar pemain lawan, daving yang menuai petaka baginya hingga membuat ia mendapatkan kartu kuning.

Dan hal tersebut mendapatkan banyak kritikan yang begitu luar biasa karena yang bersangkutan di nilai menjadi pemain yang kotor yang kerap menuai kontroversi dalam dunia sepak bola. Nah, ketika kritikan tersebut datang silih berganti pemain berusia 25 tahun itu pun menyatakan jika ia akan merubah sikapnya untuk lebih baik dan dewasa ke depan.

Tite yang menjadi orang nomor satu di timnas Brazil pun mengungkapkan jika dirinya akan membantu Neymar untuk merubah sikapnya, dengan memberikan ia menjadi pemain yang lebih baik dan mencoba memberikannya ban kapten.

”Apakah saya akan melindungi Neymar? tidak, saya tidak melindungi siapa pun. Tapi apa yang di lakukan olehnya adalah sebuah permainan dan mungkin ia harus bermain lebih dewasa lagi di masa depan.”

 

Isco Sebut Madrid Sudah Move On Dengan Ronaldo

Pemain Timnas Portugal Cristiano Ronaldo (Kiri) Berduel Dengan Pemain Timnas Spanyol Isco Alarcon (Kanan).

Walibola.net  –  Pemain milik Real Madrid, Isco Menyebutkan jika kepergiaan Cristiano Ronaldo tidak berdampak buruk terhadap tim. Isco justru mengatakan jika ia senang dengan kepergiaan Ronaldo yang di nilai baik untuk beberapa pemain yang mulai bisa mencetak gol lebih banyak.

Ronaldo sendiri musim ini bergabung dengan Juventus dengan biaya mencapai 100 juta euro usai mengabdi selama sembilan musim di Santiago Bernabue.Ia sendiri merupakan mesin gol El Real dan pemain yang memiliki pengaruh yang sangat besar untuk kesuksesan Madrid dalam memborong Liga Champions Eropa.

Ya, fans Madrid jelas sangat merindukan Ronaldo yang merupakan pemain kesayangan mereka apalagi ia merupakan pemain yang paling banyak mencetak gol untuk klub asal Ibu Kota Spanyol ini. Total ia sudah menyumbang 450 gol bagi Loss Blanccos dan menjadikannya sebagai Legenda klub.

Namun mantan rekan Ronaldo, yakni Isco menilai jika klub sudah melupakan Ronaldo karena mereka mencoba untuk berpikir kedepan dengan tanpa sang mega bintang. Bersama pelatih baru Jullen Lopetegui El Real berhasil menyapu bersih dengan kemenangan di semua partai yang sudah di jalaini Madrid.

Isco sendiri menilai jika kontribusi yang di berikan Ronaldo memang sangat bagus untuk klub karena ia pemain yang luar biasa, namun hal tersebut tidak bisa kembali ke masa lalu karena klub hidup untuk masa depan.

”Cristiano merupakan pemain penting untuk Madrid musim lalu, dia bisa memberikan jaminan gol untuk klub ini. ia merupakan pemain yang mencetak 30-40 hingga 50 gol jadi hal tersebut memang benar benar baik. Tapi anda tidak bisa merubah masa lalu anda hanya bisa merubah masa depan, saya hanya bisa katakan saya senang melihat pemain yang tak banyak mencetak gol sekarang bisa mencetak banyak gol.”

Berhasil Menang Lawan Burnley, Mourinho Puji Para Fans MU

(Refrensi Pihak Ketiga)

Walibola.net – Bos MU, Jose Mourinho mengatakan jika dirinya benar benar sangat bahagia dengan hasil yang di raih oleh timnya usai menang dengan skor 2-0 melawan Burnley. Kemenangan ini memutuskan trend negatif klub yang berbasis di Old Traford Stadium, bagi Mourinho kemenangan klubnya tak lepas dari dukungan luar biasa yang di berikan oleh para fans The Reds Devils.

Dua pekan yang lalu MU mendapatkan atmosfer yang benar benar gelap, mereka harus kalah di dua pertandingan terakhir yaitu Brighton & Hove Albion dan Totenham Hot Spurs. Ketika pertandingan melawan Bighton United harus takluk dengan skor 3-2 lalu pada pertandingan berikutnya saat menjamu Totenham mereka harus kalah di kandang dengan skor telak 0-3.  Kekalahan itu membuat Jose Mourinho dan timnnya mendapatkan hantaman kritikan yang benar benar mengerikan hingga berhembus kabar jika manager asal Portugal ini akan segera di depak dari United.

Pada kekalahan di kandang sendiri klub sendiri terutama Jose Mourinho mendapatkan dukungan luar biasa yang di berikan oleh para fans Manchester United meski mereka kalah.Ia bekelakar jika dukungan para fans merupakan hal yang penting dalam sebuah tim.

”Fans merupakan energi tambahan ketika kami benar benar terpuruk, mereka memberikan segalanya untuk anda meski anda tidak bisa memberikan mereka kebahagian.”

Mourinho sendiri mengatakan jika dukungan yang diberikan oleh fans merupakan hal yang membuat mereka kembali termotivasi dan menjadi lebih baik.

”Bagi saya fans merupakan segalanya, saya yakin tim ini tidak akan kehilangan dukungan, karena fans kami adalah fantastis.”

Menebak Masa Depan MU

(Rerfrensi Pihak Ketiga)

Walibola.net – Klub tersukses Primer Leangue dengan raihan 20 trofi, yakni Manchester United sedang dalam upaya mendapatkan momentum terbaik ketika harus menghadapi Burnley mereka di tuntut untuk bangkit dari performa buruknya dimana dua pertandingan terakhir mereka harus kalah dan yang lebih buruknya lagi pertandingan melawan Totenham Hot Spurs United harus di pakasa menyerah 0-3 di Old Traford.

Performa MU sendiri sebenarnya sudah di prediksi oleh manager Jose Mourinho dimana ia mengeluh banyak hal kepada para managament klub karena gagal mendapatkan pemain tambahan baru di sisa bursa transfer musim ini. Mereka hanya berhasil mendatangkan tiga pemain saja musim ini.

Mourinho pun begitu kesal dengan kerap menyinggung management klub yang sangat pelit mengeluarkan uang demi memperkuat timnya. Padahal jika melihat para rival seperti Manchester City, Liverpool dan Chelsea yang di anggap lebih berani mendatangkan pemain pemain dengan harga mahal.

Buktinya mereka harus kalah dari Totenham dengan skor telak yang membuat para fans dan Mourinho langsung berang di depan media. Ntah apa yang di pikirkan oleh management klub terutama Ed Woordward yang merupakan CEO klub United.

Bagaimana pun memperkuat tim setiap musimnya ada wajib terlebih Liga Primer Inggris yang di kenal sebagai Liga Terbaik Dunia dengan di isi oleh klub klub yang bersiap bersaing demi mendapatkan gelar juara jelas merupakan harga mati.

Namun mari kita nantikan apakah para petinggi MU sadar dengan pertandingan melawan Totentanham dengan kekalahan tersebut sementara Jose Mourinho sendiri juga harus berhati hati karena jika klub terus menujukan trend negative maka masa depanya juga tidak aman.